Teknik dan Variasi - Dr Boyke

Teknik dan Variasi

Dr Boyke yang baik,
Begini dok, saya laki-laki normal, berusia 37 tahun memiliki berat (64 Kg)
dan tinggi ideal (168 Cm) sebagaimana laiknya pria Indonesia. Sementara
kondisi istri saya (34) tergolong gemuk. Ketika berjalan, kami sering
diibaratkan pasangan angka "10". Menurut dokter, dengan kondisi
demikian, sebaiknya bagaimana hubungan seks yang ideal bagi saya dan
istri saya? Apakah cara konvensional, istri di bawah dan suami
di atas, merupakan cara yang ideal dan wajar? Bagaimana kalau saya
menginginkan posisi lain yang lebih bervariatif?
Sejauh ini hubungan kami cukup harmonis dengan 2 anak
yang lucu-lucu. Kehadiran anak-anak mampu melekatkan keharmonisan
kami. Kami juga tak punya masalah dengan kehidupan seks kami. Setiap
kali melakukan hubungan seks, kami biasanya sama-sama puas. Dengan
kondisi kami, apakah mungkinkan bagi kami melakukan hubungan seks
dengan teknik dan cara yang bervariasi?
Suranto A
Jelambar, Jakarta Barat

Jawab:
Istri yang gemuk bukan saja menyulitkan posisi hubungan seks tapi juga
akan mengundang berbagai penyakit yang berbahaya (jantung, stroke, dan
lain-lain). Paling baik sih, Anda meminta istri untuk melakukan diet agar
lebih ramping lagi, dan lebih menarik lagi. Komunikasikan hal ini dengan
bijaksana sehingga tidak menyinggung perasaannya.
Posisi dan variasi seks tetap masih dimungkinkan pada wanita yang
gemuk. Pada dasarnya posisi wanita di bawah, atau posisi menungging
(dig position) masih dapat dilakukan. Yang jelas, sebaiknya istri Anda lebih


pasif dan Anda yang lebih aktif. Selain posisi dan variasi, sebenarnya
tempat atau lokasi melakukan hubungan seks pun dapat divariasikan,
misalnya di karpet, di kamar mandi dan di tempat lainnya. Wewangian
dan cahaya, semua dapat diubah-ubah sehingga menimbulkan suasana
yang baru. Jadi, teknik dan posisi hubungan seks, hanyalah merupakan
salah satu sarana untuk meningkatkan kualitas hubungan seks, diperlukan
kretivitas dan inovasi dari suami istri untuk mengatasi kejenuhan saat
melakukan hubungan seks.


Sumber : Suara Karya

Tidak ada komentar: